Amerika Serikat merilis data ketenagakerjaan terbaru, tampak sangat ramai—penambahan 64.000 posisi pekerjaan, tetapi tingkat pengangguran malah naik menjadi 4,6%. Apa sebenarnya yang tersembunyi di balik ini?

Secara sederhana, ini adalah "pertempuran perebutan posisi". Perusahaan mengatakan posisi pekerjaan bertambah, tetapi survei rumah tangga menunjukkan jumlah pengangguran justru meningkat, kedua data survei ini bertentangan. Intinya, posisi kerja baru sama sekali tidak cukup untuk menutupi kekurangan yang ada.

Seberapa menyakitkannya kenyataan ini? Jumlah orang yang bekerja lebih dari satu pekerjaan melonjak sebanyak 910.000. Biaya hidup sudah membuat pekerja tertekan, siang bekerja, malam melakukan pekerjaan sampingan menjadi norma baru. Ini bukan semangat, melainkan terpaksa.

Melihat distribusi posisi secara lebih detail, menjadi jelas. Industri kesehatan menambah 46.000, konstruksi bertambah 28.000, industri ini stabil seperti batu karang. Tapi industri logistik malah mengurangi 18.000 pekerja, dan pengurangan di sektor pemerintah sebanyak 6.000. Dokter dan pekerja konstruksi tetap diminati, sementara pekerja kantoran dan pekerja beruniform biru sama-sama bersaing keras.

Diperlukan 100.000 hingga 150.000 posisi baru setiap bulan untuk menjaga kestabilan, tetapi pada November hanya bertambah 64.000. Lulusan baru dan imigran terus berdatangan, yang di-PHK juga sedang mencari pekerjaan, kompetisi semakin ketat.

Ini bukan overheating ekonomi, melainkan pendinginan struktural. Meskipun tampaknya lapangan kerja masih cukup baik, kualitas pekerjaan sedang menurun. Bagi Federal Reserve, data yang terpecah ini memberi alasan untuk menurunkan suku bunga—ekonomi tidak begitu kuat, ruang untuk pengurangan likuiditas terbatas.

Sinyal untuk pasar kripto sangat jelas: pendinginan pasar tenaga kerja berarti Federal Reserve tidak akan buru-buru mengurangi likuiditas, aset risiko akan terus didukung. Sejarah menunjukkan jalur yang sama di 2019—data ekonomi melemah, ekspektasi penurunan suku bunga meningkat, Bitcoin dan aset risiko lainnya bergantian menguat. Setelah ekspektasi pelonggaran terbentuk, bahan bakar pasar tidak akan berhenti.

Pasar kripto sangat menyukai ekspektasi ini. Meskipun ada kekhawatiran ekonomi, terbentuknya siklus penurunan suku bunga jelas menguntungkan aset risiko.