ORDI spot baru-baru ini menarik perhatian selama penurunan terakhir. Hingga pertengahan Desember, harga aset BRC-20 ini telah turun ke $3.97, dalam waktu 24 jam saja turun dari $4.57, menunjukkan sinyal bearish yang jelas secara teknikal.

Dari sudut indikator, situasinya memang cukup tegang. RSI 6-periode(25.17) dan RSI 12-periode(26.84) keduanya sudah memasuki zona oversold, yang biasanya menandakan peluang rebound jangka pendek. Tetapi di saat yang sama, EMA 7-periode telah menembus di bawah rata-rata 25-periode dan 99-periode, membentuk pola bearish klasik, mengindikasikan tren penurunan masih berlanjut. Performa MACD juga tidak optimis— histogram menunjukkan nilai negatif dan membesar, indikator momentum secara tegas mengarah ke arah bearish.

Namun, ada beberapa sinyal positif yang patut diperhatikan di pasar. Beberapa analisis komunitas percaya bahwa ORDI mendekati area support kunci, dan kemungkinan akan terjadi rebound teknikal dengan target harga sekitar $5.75. Lebih penting lagi, upgrade fase kedua dari protokol BRC-20 diperkirakan akan diluncurkan secara resmi pada 28 Januari 2026, yang akan membawa fitur pemrograman ke ORDI, ini merupakan kabar baik untuk prospek aplikasi jangka panjang.

Namun, sentimen pasar cukup beragam. Sebagian orang merasa optimis melihat sinyal oversold dan menantikan rebound. Tapi ada juga yang menunjukkan adanya tanda distribusi, khawatir risiko penurunan lebih lanjut. Kontradiksi pandangan ini mencerminkan fase pasar ORDI saat ini—arahnya belum jelas, membutuhkan sinyal konfirmasi lebih lanjut.