Ketika sebuah perusahaan menutup unit bisnis dengan margin lebih rendah, orang sering menyamarkannya sebagai strategi keuangan yang canggih. Faktanya, itu jauh lebih sederhana—pemegang saham menginginkan pengembalian yang lebih baik. Singkirkan jargon tentang optimisasi portofolio dan efisiensi operasional, dan apa yang sebenarnya Anda miliki hanyalah modal yang mengejar margin yang lebih tinggi. Logika yang sama berlaku di berbagai industri: maksimalkan keuntungan per pemegang saham, potong apa yang tidak memberikan hasil. Tidak perlu teori ekonomi yang rumit.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
12 Suka
Hadiah
12
7
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
SleepTrader
· 12-21 05:51
Singkatnya, ini adalah istilah baru untuk play people for suckers, terdengar megah tetapi sebenarnya hanya dua kata—serakah.
Lihat AsliBalas0
ForkYouPayMe
· 12-20 12:22
Singkatnya, kapitalis ingin memanen keuntungan dari para pemula, tidak peduli seberapa mewah kemasannya, inti dari masalahnya tidak akan berubah
Lihat AsliBalas0
ShibaSunglasses
· 12-19 06:54
Singkatnya, itu hanya memanen keuntungan dari para pemula, hanya dibungkus dengan kata-kata indah saja
Lihat AsliBalas0
SquidTeacher
· 12-19 06:52
Singkatnya, itu adalah penipuan, tidak peduli seberapa mewah kemasannya, inti dari masalah tidak akan berubah
Lihat AsliBalas0
LuckyBearDrawer
· 12-19 06:49
Singkatnya, kapitalis ingin memanen hasilnya, kemasannya berlebihan dan mencolok
Lihat AsliBalas0
AirdropHarvester
· 12-19 06:48
Singkatnya, itu adalah menipu orang, dibuat semenarik mungkin tetap saja demi uang
Lihat AsliBalas0
GasFeeBarbecue
· 12-19 06:47
Pada akhirnya, ini hanya menipu investor, tidak peduli seberapa mewah kemasannya, inti dari masalah tidak akan berubah
Ketika sebuah perusahaan menutup unit bisnis dengan margin lebih rendah, orang sering menyamarkannya sebagai strategi keuangan yang canggih. Faktanya, itu jauh lebih sederhana—pemegang saham menginginkan pengembalian yang lebih baik. Singkirkan jargon tentang optimisasi portofolio dan efisiensi operasional, dan apa yang sebenarnya Anda miliki hanyalah modal yang mengejar margin yang lebih tinggi. Logika yang sama berlaku di berbagai industri: maksimalkan keuntungan per pemegang saham, potong apa yang tidak memberikan hasil. Tidak perlu teori ekonomi yang rumit.