Saat pasar masih berfluktuasi karena berita kenaikan suku bunga Bank Sentral Jepang, data on-chain justru menceritakan kisah lain—para whale sedang diam-diam mengatur posisi stablecoin, seolah-olah sudah menguasai naskah berikutnya.
Kenaikan suku bunga ini sebenarnya tidak sesederhana itu. Secara kasat mata, kenaikan 0,25% memang memicu reaksi berantai dari perdagangan arbitrase yen, tetapi semua yang memahami pasar tahu bahwa ini hanyalah pembuka. Yang penting adalah pasar harus memperhatikan pergerakan hasil obligasi pemerintah Jepang 10 tahun (JP10Y)—tensi ini semakin tegang, seperti pegas yang ditekan sampai batasnya, bisa rebound kapan saja.
Bagian yang benar-benar menarik adalah langkah selanjutnya dari bank sentral. Secara nominal ingin mengetatkan, tetapi secara diam-diam mungkin akan menghidupkan kembali atau menyesuaikan mekanisme kontrol kurva hasil (YCC). Logikanya sangat sederhana: bagi Jepang yang memikul utang berat, kehilangan kendali atas suku bunga jangka panjang sama saja dengan bencana. Begitu JP10Y menyentuh garis peringatan, bank sentral kemungkinan besar akan menggunakan alat seperti pembelian obligasi pemerintah untuk menstabilkan situasi.
Inilah mengapa whale di on-chain diam-diam menambah posisi stablecoin. Ketika kebijakan bank sentral bergoyang antara "pengetatan" dan "pertumbuhan stabil", sifat safe haven dari stablecoin menjadi sangat berharga. Skenario pasar biasanya adalah berita buruk terealisasi, rebound jangka pendek, dan koreksi volatilitas, tetapi peluang sejati sering tersembunyi di balik fluktuasi ini. Mereka yang sudah mempersiapkan diri lebih awal, telah menempati posisi yang lebih menguntungkan.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
14 Suka
Hadiah
14
2
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
PonziWhisperer
· 22jam yang lalu
Paus besar lagi bermain apa, kita para investor ritel masih menebak-nebak nih
Lihat AsliBalas0
GateUser-6bc33122
· 23jam yang lalu
Paus besar kembali bersembunyi, investor ritel kita masih melihat grafik lilin.
Saat pasar masih berfluktuasi karena berita kenaikan suku bunga Bank Sentral Jepang, data on-chain justru menceritakan kisah lain—para whale sedang diam-diam mengatur posisi stablecoin, seolah-olah sudah menguasai naskah berikutnya.
Kenaikan suku bunga ini sebenarnya tidak sesederhana itu. Secara kasat mata, kenaikan 0,25% memang memicu reaksi berantai dari perdagangan arbitrase yen, tetapi semua yang memahami pasar tahu bahwa ini hanyalah pembuka. Yang penting adalah pasar harus memperhatikan pergerakan hasil obligasi pemerintah Jepang 10 tahun (JP10Y)—tensi ini semakin tegang, seperti pegas yang ditekan sampai batasnya, bisa rebound kapan saja.
Bagian yang benar-benar menarik adalah langkah selanjutnya dari bank sentral. Secara nominal ingin mengetatkan, tetapi secara diam-diam mungkin akan menghidupkan kembali atau menyesuaikan mekanisme kontrol kurva hasil (YCC). Logikanya sangat sederhana: bagi Jepang yang memikul utang berat, kehilangan kendali atas suku bunga jangka panjang sama saja dengan bencana. Begitu JP10Y menyentuh garis peringatan, bank sentral kemungkinan besar akan menggunakan alat seperti pembelian obligasi pemerintah untuk menstabilkan situasi.
Inilah mengapa whale di on-chain diam-diam menambah posisi stablecoin. Ketika kebijakan bank sentral bergoyang antara "pengetatan" dan "pertumbuhan stabil", sifat safe haven dari stablecoin menjadi sangat berharga. Skenario pasar biasanya adalah berita buruk terealisasi, rebound jangka pendek, dan koreksi volatilitas, tetapi peluang sejati sering tersembunyi di balik fluktuasi ini. Mereka yang sudah mempersiapkan diri lebih awal, telah menempati posisi yang lebih menguntungkan.