Belakangan ini banyak orang mengeluhkan masalah biaya dana pada koin tiruan, katanya keuntungan telah dikuras habis dan akan merugikan modal utama. Saya ingin melihat hal ini dari sudut pandang yang berbeda.

Biaya dana tinggi pada koin tiruan sebenarnya cukup masuk akal. Kenapa? Banyak whale besar suka bermain seperti ini: membuka posisi short dengan leverage satu kali lipat, menetapkan harga likuidasi di posisi yang sama sekali tidak mungkin terkena margin call, lalu tinggal diam saja. Bagaimanapun juga, pada akhirnya koin tiruan akan kembali ke nol, ini adalah konsensus dasar. Dengan begitu, bagaimana trader ritel yang long bisa bermain? Biaya dana tinggi digunakan untuk melawan whale besar yang melakukan short dengan leverage rendah dan menunggu untuk mengumpulkan keuntungan.

Singkatnya, bandar koin tiruan pasti akan memanipulasi pasar. Tapi ini bukan hanya masalah koin tiruan—koin utama juga ada manipulasi, hanya saja tidak begitu jelas. Intinya adalah kamu harus sadar akan hal ini. Begitu menyadari sedang diawasi oleh bandar, segera menyerah dan cut loss tanpa malu.

Pengalaman saya sendiri: saat harga 0.09 saya sudah short PIPPIN, tapi akhirnya terkena stop loss. Saat itu saya keras kepala memegang teguh ide "bagaimanapun juga koin tiruan akan kembali ke nol", akhirnya saya rugi. Beberapa hari ini justru sangat menyenangkan—sambil menyaksikan para influencer saling berdebat, dan whale besar diburu oleh bandar. Tentu saja, tidak bisa dipastikan apakah mereka benar-benar bandar atau hanya alat mereka, yang penting hiburan saja.