Dalam perdagangan cryptocurrency, menguasai berbagai jenis mekanisme pesanan sangat penting untuk manajemen risiko. Bagi banyak trader, alat terpenting adalah stop order—terutama dua bentuknya yaitu stop market dan stop limit. Jadi, apa itu stop market? Apa perbedaannya dengan stop limit? Kapan harus menggunakan yang mana? Artikel ini akan menganalisis kedua jenis pesanan ini secara mendalam, membantu Anda membuat keputusan trading yang lebih bijaksana.
Bagaimana cara kerja stop market
Stop market termasuk dalam pesanan kondisi, yang menggabungkan mekanisme penghentian trigger dengan harga eksekusi pasar. Secara sederhana, pesanan ini akan menunggu harga aset menyentuh harga stop yang Anda tetapkan, ketika harga tersebut tercapai, pesanan akan langsung diaktifkan dan dieksekusi segera dengan harga pasar terbaik saat itu.
Poin kunci terletak pada kecepatan eksekusi. Ketika harga aset mencapai titik trigger, sistem tidak lagi menunggu, melainkan langsung melakukan transaksi sesuai harga terbaik yang tersedia di pasar. Dalam perdagangan spot